Surat dari Hatiku
Cantiknya malam
memanggilku penuh rindu ;
duduk diam, terpaut senyum kecil
Malam adalah sahabatku
angin malam, tolong antarkan
suratan hatiku
pada kekasihku di ujung sana
Termangu aku membayang
Tersipu aku mengungkap
Bunga mawar pink di hatiku
kini tumbuh dan tumbuh
menjadi pagoda alam cinta
di duniaku
Hangatnya mentari pagi,
merasuk tubuhmu ;
saat aku menyentuh tubuhmu
Cantiknya fajar sore,
menghias senyum manismu ;
rindu aku akan ciumanmu
Gagahnya sang rembulan,
menjadi bagian dirimu ;
maka aku tentram di pelukmu
Bintang mana tak bersinar,
karena cintamu
dan bintang itu tak akan pernah redup,
karena setitik kasih sayangmu
Aku memohon pada Sang Waktu
‘tuk menjadi saksi
dari keabadian cinta kita …